Danau Napabale yang berada di Kabupaten Muna situs gacor 2024 merupakan salah satu objek wisata yang indah dan cukup tidak sama dengan wisata air di area lain. Apabila terkandung Meleura yang menjadi Raja Ampat versi Muna, di Sulawesi pun terkandung danau ini yang disebut sebagai Hawai versi Muna.
Nama Napabale sendiri disita dari 2 suku kata di dalam Bahasa Muna, yakni napa yang berarti pelabuhan serta bale yang punya makna daun pandan muda. Penamaan dari danau tersebut sebetulnya menggambarkan kondisi di sekelilingnya yang ditumbuhi oleh banyak tanaman pandan.
Pesona keindahan yang dimiliki oleh Danau Napabale tidak akan mengakibatkan kecewa orang yang melihatnya. Menghabiskan liburan di danau ini sebetulnya bagus sekali untuk healing hati serta pikiran yang stres.
Banyak sekali kesenangan yang ditawarkan oleh objek wisata tersebut. Oleh dikarenakan itu, sayang sekali kalau Anda membebaskan danau tersebut.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi Danau
Danau Napabale merupakan salah satu objek wisata joker slot favorit yang berada di Provinsi Sulawesi Tenggara. Tepatnya yakni tersedia di Desa Lohia, Kabupaten Muna. Untuk berkunjung ke danau ini, wisatawan harus menempuh perjalanan mulai dari Pelabuhan Nusantara yang terdapat di Kendari.
Kemudian, menuju ke Pelabuhan Raha yang berada di Raha. Setelah memakan sementara perjalanan selama 4 jam, lantas dilanjutkan memakai perahu katanting dengan sementara tidak cukup lebih 15 menit menuju ke Teluk Muna.
Bisa pula menaiki pesawat perintis mulai dari Bandar Udara Walter Monginsidi yang tersedia slot triofus di Kendari menuju ke Bandar Udara Sugimanuru yang terdapat di Muna.
Setelah itu, Anda dapat menaiki angkutan umum menuju ke Raha. Untuk tiba di lokasi wisata, nantinya di sana udah tersedia banyak ojek yang dapat mengantarkan Anda ke tujuan.
Harga Tiket Masuk Wisata Alam
Untuk memasuki kawasan wisata ke Danau Napabale ini sebetulnya wisatawan tidak akan dikenakan tiket masuk. Namun, selalu tersedia beberapa biaya transportasi yang harus Anda keluarkan. Tarif untuk sekali menyebrang memakai perahu membutuhkan biaya sebesar 50 ribu rupiah.
Adapun kalau hendak menyusuri terowongan, maka penumpang harus membayar 100 sampai 150 ribu rupiah. Apabila hendak ke Pasir Putih, untuk pulang pergi penumpang akan merogoh kocek kira-kira 300 ribu rupiah.
Untuk satu kali menyebrang, perahu bisa memuat penumpang sampai 10 orang. Sejumlah itu, maka penumpang dapat slot resmi patungan dalam membayar biaya penyebrangan sehingga makin lama menghemat pengeluaran.